Kapal Lorena Sari Tenggelam di Perairan Madura-Situbondo: 2 Tewas, 1 Hilang

SITUBONDO - Kapal Layar Motor (KLM) Lorena Sari yang membawa 73 penumpang dari Pulau Sapudi, Sumenep menuju Pelabuhan Kalbut, Situbondo, dilaporkan tenggelam di perairan Madura-Situbondo pada Minggu (8/12/2024) sekitar pukul 13.30 WIB. Insiden ini menyebabkan dua penumpang meninggal dunia, satu hilang, sementara 70 lainnya berhasil diselamatkan.

Komandan Tim Operasi SAR Basarnas Pos SAR Jember, Jefri, mengungkapkan bahwa jumlah penumpang awalnya dilaporkan 51 orang. Namun setelah proses evakuasi di Pelabuhan Jangkar, Situbondo, ditemukan bahwa kapal tersebut mengangkut 73 orang.

Baca juga: Bermula Saling Ejek, Satu Warga Binaan Harus Dilarikan ke Rumah Sakit

"Dua orang meninggal, satu orang hilang belum ditemukan, sementara 70 lainnya selamat, " jelas Jefri.

Evakuasi Dramatis di Tengah Laut

Baca juga: Anis Byarwati Minta Pemerintah Tinjau Kembali ‘Right Issue’ PT Waskita

Evakuasi penumpang dilakukan oleh Kapal Pertamina Berlian Selatan yang kebetulan melintas di lokasi kejadian. Kapal tersebut segera memberikan pertolongan dan berhasil menyelamatkan 70 penumpang yang terombang-ambing di laut. Sekitar pukul 18.30 WIB, para korban tiba di Pelabuhan Feri Jangkar, Situbondo, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Salah satu penumpang, Muhammad Khoirur Rohman (25), mengalami gangguan kesehatan ringan dan menjalani rawat jalan. Sementara itu, korban meninggal dunia adalah Hairi (50) dari Desa Pancor, Kecamatan Gayam, dan Ahmad Sunni (54) dari Desa Tenggir, Kecamatan Panji, Situbondo. Penumpang yang hilang bernama Mahnia (65), warga Desa Prambanan, Kecamatan Gayam.

Baca juga: Adang Daradjatun Minta Kejelasan Penindaklanjutan Rekomendasi PPATK oleh Aparat Penegak Hukum

Penyebab Tenggelamnya Kapal

Belum ada kepastian mengenai penyebab tenggelamnya Lorena Sari. Namun, dugaan awal mengarah pada kebocoran lambung kapal saat perjalanan dari Pulau Sapudi menuju Situbondo. Kapal yang terbuat dari kayu itu tidak mampu bertahan hingga akhirnya karam.

Baca juga: Dr. Pratama Persadha: Belasan Juta Data Pelanggan PLN Bocor dan Dijual

Korban Selamat Pulang dengan Selamat

Sebagian besar penumpang yang selamat kini sudah berada di rumah masing-masing dalam kondisi sehat. Satu orang korban yang mengalami gangguan kesehatan mendapatkan perawatan di RSUD Situbondo. Pencarian terhadap Mahnia, penumpang yang hilang, masih terus dilakukan oleh tim SAR.

Baca juga: Dr. Pratama Persadha: Peretasan dan Judi Online Masih Menyerang Websites Kampus

Daftar Korban

Korban Meninggal Dunia:

1. Hairi (50), perempuan, Desa Pancor, Kecamatan Gayam.

2. Ahmad Sunni (54), laki-laki, Desa Tenggir, Kecamatan Panji, Situbondo.

Rawat Jalan:

Baca juga: Ary Egahni Desak Polda Lindungi Generasi Penerus Kalteng dari Peredaran Narkoba

1. Muhammad Khoirur Rohman (25).

Penumpang Hilang:

1. Mahnia (65), perempuan, Desa Prambanan, Kecamatan Gayam.

Tim SAR, bersama berbagai pihak, terus bekerja keras untuk memastikan seluruh penumpang terdata dan pencarian korban yang hilang dapat segera membuahkan hasil.